KEHIDUPAN | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Jumat, 14 Juni 2013

TIDAK ADA ORANG YANG TIDAK MATI

Kehilangan orang yang dikasihi memang adalah salah satu penderitaan manusia yang terbesar.

Ini adalah sebuah kisah yang terjadi di India pada saat Sakyamuni hidup.

Ketika Sakyamuni menyampaikan Dharma Budha kepada pengikutnya, ada seorang nyonya tua. Anak tunggalnya tiba-tiba meninggal karena sakit. Walaupun anaknya sudah dikebumikan beberapa hari, tetapi setiap hari dia masih menangis dengan sedih.

"Anak ini adalah satu-satunya harapan saya, satu-satunya orang yang bisa saya harapkan. Dia telah meninggalkan saya, apa gunanya saya hidup didunia ini lagi? Lebih bagus saya ikut dengannya!" katanya.

Di dalam hatinya merasakan demikian. Berturut-turut selama 5 hari dia tidak makan dan minum. Budha Sakyamuni setelah mendengar berita itu, membawa 500 pengikutnya, menuju kuburan putra nenek itu.

Nenek tua melihat kedatangan Budha Sakyamuni, segera berlutut memberi hormat. Budha Sakyamuni dengan welas asih bertanya, "Orang tua, apa yang sedang engkau lakukan disini?"

"Putra tunggal saya meninggal, tetapi, cinta saya terhadapnya, semakin lama semakin besar, saya hanya ingin bersama putra saya meninggalkan dunia ini," kata nenek tua itu sambil menangis sedih.

"Engkau ingin dirimu meninggal, apakah itu maksudmu?" Budha Sakyamuni bertanya.

"Budha, apakah engkau merasa saya telah berbuat yang benar?"  nenek tua bertanya kepada Budha dengan penuh harapan.

Budha Sakyamuni dengan tenang berkata, "Engkau bawa api kesini, saya akan menggunakan kekuatan supernormal saya, membuat putramu hidup kembali. Tetapi, api ini harus berasal dari rumah orang yang keluarganya tidak pernah meninggal, jika tidak, saya tidak dapat berbuat apapun."

Nenek tua segera pergi mencari api, dia berdiri di jalan besar, bertemu dengan setiap orang dia akan bertanya, "Di rumahmu apakah ada orang yang tidak pernah meninggal?"

"Sejak nenek moyang saya, mana mungkin tidak ada orang yang meninggal?" mereka semua berkata demikian.

Nenek tua sudah berturut-turut bertanya kepada puluhan keluarga, api yang diperlukan dari keluarga yang tidak ada orang yang pernah meninggal, gagal ditemukan. Akhirnya dengan tangan kosong dan putus asa dia kembali mencari Budha Sakyamuni dan berkata, "Saya keluar mencari api, tetapi tidak bisa menemukan api yang keluarganya tidak pernah meninggal, oleh sebab itu saya tidak bisa mendapatkannya."

"Oh ya, rupanya memang demikian. Sejak dunia ini diciptakan, tidak ada orang yang tidak meninggal. Oleh sebab itu, orang yang hidup, harus hidup dengan baik, dan engkau ingin meninggal mengikuti anakmu, bukankah ini sebuah keterikatan?"   

Nenek tua dicerahkan oleh Budha Sakyamuni, dia seperti terbangun dari mimpinya. Dia tidak ingin mati lagi, dan mulai saat itu dengan tekun mempelajari Dharma Budha. [Tiffanny Chen / Batam]

***
Mari kita bersama-sama dukung Tionghoanews dengan cara kirim berita & artikel tentang kegiatan & kejadian Tionghoa di kota tempat tinggal anda ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA