Pada suatu akhir pekan, saya bekerja lembur, ternyata dalam data komputer tidak terdapat video yang saya cari-cari. Maka saya bertanya pada suami, apakah dia ingat disimpan di mana. Suami saya menjelaskan bahwa sejak lama sudah dihapus, waktu itu sudah ditanyakan kepada saya dan memperoleh jawaban tidak dipakai, sebab itu dia hanya menyimpan bagian yang lain.
Saya langsung tertegun bingung, segera timbul kemarahan. Saya mulai menyalahkan suami yang tidak mendengarkan dengan baik apa yang saya katakan. Sang suami nampak tidak berdosa, dengan mengatakan mungkin pada waktu itu dia salah dengar, sehingga menghapus begitu saja apa yang dianggapnya tidak penting. Meskipun saya mengetahui bahwa dia melakukan kesalahan itu bukan dengan sengaja, saya masih memerlukan waktu lama baru dapat tenang kembali.
Sesungguhnya kalau dipikir, di dalam kehidupan, kita dapat menjumpai beribu-ribu kesalahan orang lain yang membuat kita tidak dapat menahan amarah, namun di antaranya ada berapa yang benar-benar disengaja? Apalagi bagi orang-orang yang memperhatikan kita, bagaimana mungkin mereka melakukan kesalahan dengan sengaja untuk mempersulit atau membuat saya bermuram hati? Bila dihitung-hitung, sesungguhnya tidak seberapa banyak kesalahan yang dilakukan dengan sengaja, namun pada saat itu ada berapa banyakkah yang dapat kita maafkan dengan lapang dada?
Dipikir-pikir, tiba-tiba saya merasa bahwa diri saya sangat picik. Siapapun tidak ingin melakukan kesalahan yang tidak disengaja, apa lagi orang yang bersangkutan tentu lebih tidak menginginkannya. Sebab itu perlu dimaafkan. Bukan saja memaafkan kesalahan orang lain yang tidak disengaja, juga memaafkan diri kita sendiri.
Terkadang, tidak adanya amarah sudah cukup untuk memperbaiki suatu kesalahan. Dari pada bermurung hati, lebih baik bertanya dulu pada diri sendiri, apakah dia melakukannya dengan disengaja? Dengan memperjelas hal ini mungkin saja hati sudah menjadi lapang. [Irene Ang / Malang] Sumber: Epochtimes
PESAN KHUSUS
Silahkan kirim berita/artikel anda ke ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id
MENU LINKS
http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com